Menabung sering dianggap sebagai kebiasaan yang baik, tetapi ternyata pandangan ini bisa menyesatkan. Investor terkenal, Lo Kheng Hong, mengungkapkan bahwa sering kali menabung justru dapat mengarah pada kekurangan di masa depan, alih-alih membangun kekayaan yang diinginkan.
Menurut Lo Kheng Hong, menyimpan uang di bank memiliki dampak buruk karena nilai uang cenderung menurun akibat inflasi. Dengan kata lain, menabung bukanlah solusi terbaik untuk mencapai kestabilan finansial dalam jangka panjang.
Invetasi di pasar modal justru dianggap lebih menguntungkan oleh Lo, yang merasakan langsung bagaimana berinvestasi di saham membawanya pada kesuksesan finansial. Melalui pengalaman ini, ia mendorong masyarakat untuk lebih terbuka terhadap alternatif investasi lain yang lebih bermanfaat.
Pandangan Lo Kheng Hong tentang Menabung dan Investasi
Lo mengkritik kebiasaan menabung dan beli obligasi, yang dianggapnya tidak memberikan imbal hasil yang cukup. Ia lebih memilih investasi saham yang telah membuktikan kemampuannya dalam meningkatkan kekayaan.
Berdasarkan pengalamannya, membeli saham memungkinkan investor untuk mendapatkan keuntungan jauh lebih besar dibandingkan dengan bunga dari tabungan bank atau obligasi. Hal ini memotivasi dirinya untuk terus berinvestasi di pasar saham.
Lo Kheng Hong percaya bahwa bursa saham Indonesia menawarkan potensi imbal hasil yang tinggi. Keberadaannya di pasar ini merupakan berkah yang dijalaninya dengan penuh dedikasi dan riset yang mendalam.
Keterbukaan Masyarakat terhadap Investasi Saham
Meskipun memiliki banyak bukti keberhasilan, Lo Kheng Hong merasakan bahwa mayoritas masyarakat Indonesia masih skeptis terhadap investasi saham. Dia menyatakan bahwa hampir 99% rakyat lebih memilih menempatkan uang mereka di bank atau properti.
Skeptisisme ini mungkin disebabkan oleh kurangnya pengetahuan tentang pasar saham. Untuk mengatasi hal ini, Lo menyarankan agar masyarakat mulai memperdalam pengetahuan tentang investasi yang lebih menguntungkan.
Dengan memberikan edukasi yang tepat, diharapkan masyarakat akan lebih percaya diri dan bersedia untuk mencoba berinvestasi di saham. Hal ini bisa menjadi langkah awal untuk mencapai kestabilan finansial yang lebih baik.
Pengalaman Pribadi Lo Kheng Hong dan Keberhasilannya
Lo Kheng Hong dikenal sebagai seseorang yang mendalami laporan keuangan dengan sangat teliti. Kedisiplinannya dalam menganalisis data menunjukkan bahwa investasi bukanlah permainan tebak-tebakan, melainkan memerlukan strategi dan perhitungan yang matang.
Proses investasinya dimulai pada tahun 1998 ketika dia membeli saham PT United Tractors Tbk meskipun perusahaan tersebut mengalami kerugian. Keberaniannya melawan arus menunjukkan keyakinannya dalam potensi perusahaan yang ia pilih.
Selama bertahun-tahun, lo telah mengulangi pendekatan analitis ini pada berbagai saham lain. Kesuksesannya tidak dicapai dalam semalam; ini adalah hasil dari pemahaman detail dan keinginan untuk terus belajar mengenai pasar.